MUHASABATUN NAFSI
Menangislah
Menangislah wahai jiwa
Tumpahkan segalanya di sini
Di tempat sujud mulia ini
Di hadapan Rabbmu yang Esa
Ingatlah
Betapa tak satupun hari
yang kau lewati tanpa sebercak noda di hatimu
Tanpa maksiat yang mengotorinya
Malam ini sibuk
beristighfar atas dosa hari ini
Lalu besok maksiat lagi.
Ingatlah
Betapa kau tinggalkan
Rabbmu
Ketika kau nikmati guncahan
nafsu yang kau indahkan
Lalu
Apakah kau fikir dosa dan
noda-noda itu akan sirna
Hanya dengan 1 atau 2
istighfar yang tak sengaja kau lontarkan?
Tidaklah sesederhana
itu!!!!
Menangislah wahai jiwa
Tak malukah engkau
Ketika begitu banyak nikmat
Rabbmu
Dan hanya kau balas syukur
Hamdalah beberapanya saja?
Tak malukah engkau
Ketika lalaimu lebih banyak
menghiasi nafasmu daripada dzikirmu?
Padahal engkau tahu bahwa
Rabbmu tak pernah tidur
Apalagi lalai dari
hamba-hamba yang banyak dzalimnya?
Maka, menangislah wahai
jiwa
Menangislah atas
dosa-dosamu
Yang sebanyak buih di laut,
pasir putih pantai atau bebintang di langit
Namun yakinlah bahwa rahmat
dan ampunan Rabbmu
Lebih luas dan lebih luas
dari ketiganya
Maka, menangislah wahai
jiwa
Sedukan tangismu di hadapan
Rabbmu
Allah begitu menyukai
rintihan hambaNya yang bertaubat
Terlupakah ketika Allah
membesarkan dada mereka yang bertaubat melalui firman penuh kasiNya
“tidak ada suara yang
paling disukai Allah ta’ala dari suara hamba yang berdosa dan bertaubat
kepadaNya,maka Allah berfirman”Aku disini wahai hambaKu, mintalah kepadaKu apa
yang kau kehendaki”(Al-hadist)
Menangislah wahai jiwa
Allah begitu menyukai air
mata hambaNya yang bertaubat
Dan semoga Ia haramkan
tangis itu dari asap api nerakaNya
Insyaallah,,,
Jambi, Sept '09
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment